Rabu, 09 Maret 2016

contoh ulasan novel

Nama : Annisa Bulan Dewi
Kelas : VIII G
No Absen : 6


Ulasan Novel Ayat-ayat Cinta


Penulis  : Habiburrahman El Shirazy 
Penerbit : Republika-Basmala
 
Tahun Pertama terbit : 2004
 
Jumlah Halaman : 418
Jenis buku : Religius


Ayat-ayat cinta ini telah di layar lebarkan .Kisahnya dibuka dengan keseharian seorang pemuda dari Indonesia bernama Fahri. Ia seorang mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di salah satu universitas bergengsi di Cairo, Mesir. Ia digambarkan sebagai tokoh yang saleh, pintar, santun, baik, dan sederet label sempurna lainnya. Cercaan itu dilengkapi dengan anugerah fisik sempurna yang dilekatkan sang penulis padanya. Walhasil, sekurang-kurangnya ada 4 wanita cantik yang menginginkan Fahri menjadi pendamping. Wanita tersebut adalah Nurul, Noura, Maria dan Aisha

Fokus utama cerita ini sebenarnya adalah cinta. Tapi penulis membungkusnya dengan koridor islami. Klimaks konflik dimulai saat Fahri menikahi seorang wanita bernama Aisha, yang merupakan keturunan beberapa Negara yakni Palestina, Turki dan Jerman. Ia digambarkan sebagai wanita dengan mata yang menawan. Ia menggunakan cadar, cerdas, kaya, cantik dan semua sifat sempurna lainnya. Fahri yang anak seorang pedangang tape ketan cukup mendapatkan berkah luar biasa dengan menikahi seorang putri milyarder, si Aisha ini. Kisah kemudian bergulir pada sosok Maria, gadis cantik penganut Kristen Koptik yang merupakan tetangga Fahri.

Kelebihan
setting adalah yang yang menarik nya. Penulis novel ini agaknya memahami betul lekuk cantik Mesir utamanya Cairo. Bagi pembaca, hal ini tentu semacam kunjungan lewat kata. Menyenangkan! Selain setting, keunggulan buku ini mungkin dari fragmen adegan yang memukau, tetap membuat silau. Misalnya saat Maria sekarat, ia bermimpi bertemu Maryam ibunda Nabi Isa. Ia tidak diijinkan memasuki pintu Syurga sebelum ber-islam. Kemudian Maria sadar dan mengucapkan kalimat syahadat kemudian meninggal dalam keadaan ber-islam. Dari segi bahasa, penulis bermain aman. Bahasanya sederhana, runut dan mudah dimengerti. Sederhana meski kisahnya terlampau sempurna.

Kekurangan
Buku ini sangat menarik bagi kalangan remaja dan orang dewasa,tetapi alur yang bertemakan cinta ini maknanya masih sulit diserap oleh anak-anak. Kekurangan lain nya yaitu, seperti kesalahan penggunaan tanda baca dan sebagainya. Selain itu, ada juga yang perlu dibenahi dalam cerita novel itu sendiri. Sperti pada bagian pernikahan Fahri dengan Maria. Ada baiknya penulis menyelipkan dalil tentang bolehnya seorang lelaki muslim menikahi Ahli Kitab seperti wanita Nasrani ataupun Yahudi, sehingga lebih jelas dalam penyampaian dakwahnya dan menghilangkan keragu-raguan pembaca tentang bolehnya menikah dengan perempuan Ahli Kitab. Dan berbagai kekurangan lainnya yang sebenarnya tertutupi dengan keindahan dan kuatnya pesan novel tersebut.

Kesimpulan

Banyak yang merekomendasikan novel ini untuk dibaca, sebab sarat akan nilai-nilai keislaman. Ayat-ayat cinta in merupakan novel dengan kisah romansa religius yang tetap mengusung predikat sebagai novel pembangun jiwa. Novel ini benar-benar menarik bagi kalangan remaja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar